Sinopsis Film The 400 Bravers Kisah Nyata Perlawanan Rakyat Thailand Melawan Penjajah Burma

- 28 Desember 2023, 20:44 WIB
Sinopsis Film The 400 Bravers Kisah Nyata Perlawanan Rakyat Thailand Melawan Penjajah Burma. -f/istimewa
Sinopsis Film The 400 Bravers Kisah Nyata Perlawanan Rakyat Thailand Melawan Penjajah Burma. -f/istimewa /IMDb

ANAMBASTODAY - The 400 Bravers adalah film aksi, drama, dan sejarah yang dirilis pada tahun 2018 dan disutradarai oleh Jet Niphat Sa-Shing.

Film ini dibintangi oleh Payub Kamphan, Phornloet Phiphatrungrueang, Pisal Taechaviphak, Watcharachai Sundarasiri, Khuanjira, dan Buakong.

The 400 Bravers mengisahkan tentang perjuangan rakyat Thailand yang rela berkorban untuk mempertahankan kerajaan Ayutthaya dari serangan Burma pada tahun 1767.

Berikut Sinopsis Film The 400 Bravers

Pada tahun 1767, Burma yang dipimpin oleh Raja Alaungpaya (Raja Angwa) berusaha untuk menghancurkan kerajaan Ayutthaya, yang merupakan pusat kebudayaan dan perdagangan di Asia Tenggara.

Raja Angwa mengirimkan 20.000 pasukan untuk menyerbu dua kota penting Ayutthaya, yaitu Tanaosri dan Ma Rid, yang merupakan kota pelabuhan yang menghubungkan Ayutthaya dengan dunia luar.

Raja Ayutthaya, Raja Ekkatat, yang sedang sakit-sakitan, memerintahkan dua kelompok tentara untuk melawan penyerbuan Burma, yaitu Praya Yamaraj dan Praya Rattanathibet.

Namun, kedua kelompok tentara itu tidak mampu menghalau pasukan Burma, dan bahkan mengalami kekalahan telak.

Di tengah situasi yang genting, Kun Rong Palad Chu, seorang pejuang yang berasal dari Wiset Chai Charn, mengajak 400 sukarelawan untuk bergabung menjadi tentara Thailand, dan bersiap untuk menghadapi pasukan Burma yang semakin mendekat. Mereka bertekad untuk mempertahankan Ayutthaya, meskipun harus mengorbankan nyawa mereka.

The 400 Bravers adalah film yang mengangkat kisah nyata perlawanan rakyat Thailand melawan penjajah Burma, yang jarang diketahui oleh banyak orang.

Film ini menampilkan aksi-aksi laga yang seru dan mendebarkan, dengan menggunakan senjata tradisional seperti pedang, tombak, panah, dan meriam.

Halaman:

Editor: Ade Irwan Munawar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah