Kafilah Tanjungpinang Usung Tema 'Kebesaran Kemaharajaan Melayu Pulau Penyengat' pada MTQH ke X Kepri di Batam

- 20 Mei 2024, 19:28 WIB
Kafilah Tanjungpinang Usung Tema Kebesaran Kemaharajaan Melayu Pulau Penyengat pada MTQH ke X Kepri di Batam
Kafilah Tanjungpinang Usung Tema Kebesaran Kemaharajaan Melayu Pulau Penyengat pada MTQH ke X Kepri di Batam /

ANAMBASTODAY (BATAM) - Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an dan Hadist (MTQH) ke X tingkat Provinsi Kepulauan Riau akan segera berlangsung mulai hari ini, Senin, 20 Mei 2024. Pawai Ta'aruf menjadi agenda pertama yang menjadi penanda dalam memeriahkan semarak pelaksanaan MTQH ke X. Pawai Ta'aruf yang dilaksanakan di Pertigaan Lubuk Baja tersebut diikuti oleh Tujuh Kabupaten/Kota se-Provinsi Kepulauan Riau.

Kafilah Kota Tanjungpinang menjadi urutan pertama dalam Pawai Ta'aruf tersebut dengan mengusung tema Kebesaran Kemaharajaan Melayu Pulau Penyengat. Kafilah Kota Tanjungpinang sendiri hadir dengan 600 Peserta dalam memeriahkan gelaran MTQH ke X ini.

Replika Masjid Raya Sultan Riau Penyengat di barisan terdepan Kafilah Kota Tanjungpinang membuka Pawai Ta'aruf MTQH ke X Kepri tersebut. Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Ansar Ahmad pasca sambutannya langsung bergegas melepas Kafilah Kota Tanjungpinang yang berada di nomor urut satu. Pj. Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, juga terlihat mendampingi Gubernur Ansar sembari memberikan salam hangat kepada para kafilah.

 

Kafilah Tanjungpinang yang langsung dipimpin oleh Sekda Zulhidayat tersebut juga menyuguhkan penampilan Celoteh, hiasan Gurindam 12, barisan para raja, dan juga diiringi dengan irama marching band. Barisan para Kepala OPD, Camat dan lurah juga terlihat menyemarakkan dengan senyum dan sapa kepada masyarakat yang menonton.

Tema Kebesaran Kemaharajaan Melayu Pulau Penyengat didasarkan pada usia Kota Tanjungpinang yang telah menginjak 240 tahun sejak Sultan Ibrahim Syah yang memerintah Johor Pahang Riau Lingga dengan membuka Sungai Carang Hulu Riau. Warisan sejarah ini masih terus terjaga kelestariannya yang membuat Tanjungpinang menjadi pusat kebudayaan melayu.

Pj. Wako Hasan yang hadir dalam pawai tersebut menjelaskan bahwa dalam perhelatan MTQH ke X tingkat Provinsi Kepulauan Riau tersebut, Tanjungpinang mengutus 51 peserta yang akan bertanding di 9 cabang ditambah 11 orang untuk Lomba Qasidah Rebana.

"Semoga para peserta dari Tanjungpinang dapat diberikan kelancaran dan kesuksesan dalam gelaran MTQH kali ini dengan memperoleh hasil terbaik, mudah-mudahan Juara Umum bisa kita raih", harapnya.

Halaman:

Editor: Ade Irwan Munawar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah