Network
ANAMBASTODAY - Isu mengenai masa depan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kembali mencuat. Nama Shin Tae-yong disebut-sebut masuk dalam bursa pelatih Korea Selatan. Kabar ini direspons langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang menyatakan bahwa timnas Indonesia harus siap kehilangan pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu.
Shin Tae-yong, kelahiran 11 Oktober 1970, adalah mantan pemain sepak bola dan suami dari Cha Young-ju. Sebelum menukangi Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pernah menjadi pelatih Timnas Korea Selatan pada Piala Dunia 2018. Karir gemilangnya bersama Timnas Indonesia membuatnya kembali dilirik oleh negara asalnya.
Erick Thohir menyampaikan tanggapan ini di sela peresmian Training Center Bali United di Pantai Purnama, Gianyar, Bali, pada Sabtu, 22 Juni 2024. Dalam kesempatan itu, Erick menegaskan bahwa kesuksesan dalam sepak bola adalah hasil kerja sama berbagai pihak, mulai dari organisasi, tim, pelatih, hingga pemain.
Menurut Erick Thohir, jika tawaran tersebut diterima oleh Shin Tae-yong, ia tak bisa berbuat banyak. "Saya tak bisa menahan jika tawaran itu diterima Shin Tae-yong," ujar Erick Thohir. Erick menyadari bahwa keputusan akhir ada di tangan Shin Tae-yong.
Kabar terbaru mengenai Shin Tae-yong juga diungkapkan oleh Erick Thohir. Pelatih asal Korea Selatan itu saat ini sedang sakit dan berada di Korea Selatan. "STY lagi sakit di Korea Selatan. Saat ini dia sedang istirahat setelah menjalani perawatan di rumah sakit," jelas Erick.
Hingga saat ini, Shin Tae-yong belum memperpanjang kontraknya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Proposal kontrak baru sudah disampaikan oleh Erick Thohir sejak dua pekan lalu. Namun, karena kondisi kesehatannya belum pulih, Erick memutuskan untuk menunggu kesembuhan Shin Tae-yong.
Erick Thohir juga mengabarkan bahwa dirinya akan berangkat ke Malaysia untuk menghadiri drawing Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pelaksanaan drawing ini berlangsung di Malaysia akhir Juni 2024. Erick memastikan bahwa Shin Tae-yong tidak akan ikut karena harus beristirahat.
Ketertarikan Korea Selatan untuk mengambil kembali Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas mereka semakin nyata. Ketua Federasi Sepak Bola Korea Selatan menyampaikan ketertarikan ini secara terbuka. Di bawah asuhan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia mampu mengalahkan Timnas Korea Selatan, sehingga menimbulkan rasa penyesalan di pihak Korea Selatan karena telah melepasnya.
Situasi ini membuat Indonesia dan Korea Selatan berada dalam perebutan untuk mendapatkan Shin Tae-yong. Ketua Federasi Sepak Bola Korea Selatan menyatakan bahwa Shin Tae-yong adalah sosok yang tepat untuk kembali memimpin timnas mereka.
Prestasi Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia tidak bisa dipandang sebelah mata. Di bawah kepemimpinannya, Timnas Indonesia berhasil mengukir banyak prestasi, termasuk mengalahkan Timnas Korea Selatan dalam pertandingan penting. Hal ini membuat posisinya semakin diincar oleh negara asalnya.
Ketua Federasi Sepak Bola Korea Selatan menyesal telah melepas Shin Tae-yong. Mereka menyadari bahwa kehadiran Shin Tae-yong mampu membawa perubahan signifikan bagi timnas mereka. Kini, mereka berusaha untuk mendapatkan kembali pelatih yang telah memberikan banyak kontribusi tersebut.
Masa depan Shin Tae-yong kini menjadi tanda tanya besar. Apakah ia akan tetap bersama Timnas Indonesia atau kembali ke Korea Selatan? Keputusan ini tentunya akan sangat mempengaruhi karirnya dan juga prestasi tim yang akan dilatihnya.
Erick Thohir menegaskan bahwa PSSI akan menunggu keputusan dari Shin Tae-yong. Mereka berharap agar Shin Tae-yong dapat segera pulih dan kembali bergabung dengan Timnas Indonesia. Namun, jika keputusan yang diambil adalah kembali ke Korea Selatan, PSSI akan menghormati keputusan tersebut.
Dalam situasi ini, kesehatan dan kebahagiaan keluarga Shin Tae-yong juga menjadi faktor yang dipertimbangkan. Sebagai suami dari Cha Young-ju, keputusan yang diambil Shin Tae-yong tentunya juga akan mempertimbangkan kondisi keluarganya.
Erick Thohir dan PSSI terus berupaya untuk memberikan yang terbaik bagi sepak bola Indonesia. Kehadiran Shin Tae-yong sebagai pelatih memang membawa banyak perubahan positif. Namun, mereka juga harus siap menghadapi kemungkinan kehilangan pelatih yang telah banyak berjasa tersebut.
Meski berada dalam situasi yang tidak pasti, harapan tetap ada. Timnas Indonesia terus berlatih dan berjuang untuk meraih prestasi terbaik. Kehadiran Shin Tae-yong, baik sebagai pelatih atau tidak, telah memberikan banyak pelajaran berharga bagi tim.
Apapun keputusan yang diambil Shin Tae-yong, masa depan sepak bola Indonesia tetap cerah. Kerja sama antara PSSI, pelatih, dan pemain akan terus ditingkatkan demi meraih prestasi yang lebih gemilang.
Dalam situasi ini, semua pihak berharap yang terbaik untuk Shin Tae-yong. Kesehatannya menjadi prioritas utama, dan keputusan yang diambil diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi semua pihak. Baik Indonesia maupun Korea Selatan, keduanya menginginkan yang terbaik untuk pelatih berbakat ini.
Erick Thohir dan PSSI siap menghadapi apapun keputusan yang diambil Shin Tae-yong. Mereka terus berupaya untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia dan meraih prestasi yang lebih tinggi di kancah internasional.
Peran Shin Tae-yong di Timnas Indonesia memang sangat besar. Kehadirannya telah membawa banyak perubahan positif, dan prestasi yang diraih tidak lepas dari kontribusinya. Semua pihak berharap agar Shin Tae-yong dapat segera pulih dan kembali memberikan yang terbaik bagi sepak bola Indonesia.***
