Proses Panjang di FIFA untuk Maarten Paes: Erick Thohir Akui Tantangan Besar

Tayang: 23 Juni 2024, 20:14 WIB
Penulis: Ade Irwan Munawar
Editor: Tim Anambas Today
Potret Erick Thohir bersama Maarten Paes.
Potret Erick Thohir bersama Maarten Paes. /Instagram.com/@erickthohir/

ANAMBASTODAY - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa proses untuk menarik kiper Maarten Paes bergabung dengan Tim Nasional Indonesia di FIFA masih membutuhkan waktu yang panjang. Hal ini diungkapkan Erick saat membuka turnamen usia dini Bali 7S di Bali United Training Center, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Sabtu lalu.

"Sudah angkat sumpah (jadi WNI) tapi proses administrasi di FIFA masih berjalan panjang," kata Erick.

PSSI terus berupaya agar penjaga gawang FC Dallas di Liga Amerika Serikat tersebut bisa segera membela tim Merah Putih. Meski demikian, Menteri BUMN tersebut mengakui adanya tantangan yang dihadapi, meskipun tidak menyebutkan secara spesifik tantangan tersebut.

“Tentu ada tantangan. Saya rasa tidak semua negara ingin Indonesia maju kan? Jadi itu kami dorong,” ujarnya.

Maarten Paes, yang lahir di Nijmegen, Belanda pada 14 Mei 1998, harus memenuhi sejumlah syarat untuk bisa tampil membela Merah Putih. Salah satunya adalah menunggu hasil sidang di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Paes pernah membela Timnas Belanda U-21 pada Piala Eropa U-21 tahun 2021 saat berumur 22 tahun, yang menjadi salah satu faktor penting dalam proses ini.

Dengan tinggi badan 191 sentimeter, Paes memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur. Ia merupakan pemain naturalisasi yang direkomendasikan oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, untuk memperkuat skuad Garuda. Paes ditargetkan dapat membela Timnas Indonesia, salah satunya untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.

"Para penggemar di Indonesia sangat luar biasa. Mereka orang-orang paling loyal yang saya tahu, dan mereka orang-orang yang penuh dengan semangat. Bisa dilihat, di Piala Asia U-23 saat ini, bagaimana mereka memberikan dukungan kepada timnas, bahkan hingga di luar stadion," kata Maarten Paes melalui laman PSSI.

Kiper berusia 26 tahun ini menjalani proses naturalisasi bersama Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen pada awal Maret 2024. Maarten Paes telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia setelah melakukan pengambilan sumpah di Jakarta pada Selasa 30 April 2024. Sumpah tersebut dilakukan di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta yang dipimpin oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DKI, Andika Dwi Prasetya.

Dengan proses yang masih berlangsung di FIFA, Erick Thohir dan PSSI terus berusaha untuk memastikan bahwa Maarten Paes dapat segera bergabung dan memperkuat Tim Nasional Indonesia. Dukungan dan semangat para penggemar di Indonesia menjadi salah satu motivasi besar bagi Paes untuk segera merampungkan proses ini dan membela negara yang kini ia sebut sebagai rumahnya.***


Tags

Terkini

Trending

Berita Pilgub