Skuter Listrik Honda EM1 e: dan Yamaha NEO’S, Ini Kelebihan dan Kekurangan Keduanya

- 30 Januari 2024, 23:59 WIB
Skuter Listrik Honda EM1 e dan Yamaha NEO’S, Ini Kelebihan dan Kekurangan Keduanya
Skuter Listrik Honda EM1 e dan Yamaha NEO’S, Ini Kelebihan dan Kekurangan Keduanya /

ANAMBASTODAY - Skuter listrik menjadi salah satu tren kendaraan masa depan yang ramah lingkungan dan hemat biaya. Di Indonesia, dua merek besar bersaing untuk menarik perhatian konsumen, yaitu Honda EM1 e: dan Yamaha NEO’S. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Lalu, mana yang lebih baik?

 

Honda EM1 e: Skuter Listrik Lokal

 

Honda EM1 e: adalah skuter listrik yang diproduksi oleh PT Astra Honda Motor (AHM) di Indonesia. Skuter ini sudah diperkenalkan pada ajang pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahun 2023 lalu. Kabarnya, skuter listrik ini akan memulai produksi resmi di Indonesia pada awal tahun 2024 ini.

 

Honda EM1 e: mengusung motor listrik in-wheel 3 phase brushless dengan tenaga 1,7 kW, kecepatan maksimal 45 kpj, dan torsi 90 Nm. Skuter ini menggunakan baterai berkapasitas 50,26V 26,1Ah atau sekitar 1,3 kWh, dengan jarak tempuh hingga 41,1 km. Baterai ini bisa dilepas dan diganti dengan mudah melalui sistem swab yang disediakan oleh AHM.

 

Honda EM1 e: memiliki dimensi yaitu panjang 1.795 mm, lebar 680 mm, dan tinggi 1080 mm. Skuter ini memiliki desain yang modern dan sporty, dengan pilihan warna hitam, putih, dan merah. Skuter ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur canggih, seperti smart key system, digital panel meter, LED headlight, dan USB charger.

 

Harga Honda EM1 e: sudah dijual, pada Desember 2023 lalu dengan harga Rp 33.000.000 untuk Honda EM1 e: dan Rp 33.500.000 untuk Honda EM1 e: PLUS. Harga tersebut sudah termasuk satu baterai, tetapi tidak dengan charger yang dibanderol sekitar Rp 5 juta hingga Rp 6 juta. Namun konsumen bisa menggunakan sistem swab dengan biaya Rp 8 ribu untuk sekali pergantian baterai penuh.

 

Yamaha NEO’S Skuter Listrik Global

 

Yamaha NEO’S adalah skuter listrik yang diproduksi oleh Yamaha Motor Company di Jepang. Skuter ini telah berhasil diperkenalkan di beberapa pasar, termasuk Vietnam dan Eropa. Di Indonesia sendiri, Yamaha NEO’S belum akan dijual, meski akan tetap hadir di IIMS 2024 nanti.

 

Yamaha NEO’S dilengkapi dengan dinamo generasi kedua YIPU electric motor air cooled, dengan tenaga 2,3 kW, kecepatan maksimal yang setara, dan torsi yang lebih tinggi mencapai 138,3 Nm di 40 rpm. Skuter ini memiliki baterai dengan kapasitas 51,1V 23,2Ah, dan daya jelajah mencapai 72 km pada kondisi konstan 30 kpj dengan berat pengendara 75 kg. Baterai ini juga bisa dilepas dan diganti dengan mudah, serta sudah termasuk charger.

 

Yamaha NEO’S memiliki dimensi yaitu panjang 1.875 mm, lebar 695 mm, dan tinggi 1.120 mm. Skuter ini memiliki desain yang elegan dan futuristik, dengan pilihan warna biru, abu-abu, dan putih. Skuter ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur canggih, seperti smart key system, digital panel meter, LED headlight, dan USB charger.

 

Harga Yamaha NEO’S di Vietnam setara dengan Rp 50 jutaan. Yang dipasarkan sudah termasuk charger dan dua baterai. Belum diketahui kapan skuter ini akan masuk ke pasar Indonesia dan berapa harganya.

 

Dari perbandingan di atas, bisa disimpulkan bahwa Honda EM1 e: dan Yamaha NEO’S memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Honda EM1 e: lebih unggul dalam hal harga, desain, dan ketersediaan di pasar lokal. Yamaha NEO’S lebih unggul dalam hal torsi, jarak tempuh, dan kualitas global.

 

Bagi konsumen yang mencari skuter listrik yang terjangkau, modern, dan mudah didapatkan, Honda EM1 e: bisa menjadi pilihan yang tepat. Bagi konsumen yang mencari skuter listrik yang bertenaga, irit, dan berkualitas, Yamaha NEO’S bisa menjadi pilihan yang tepat.

 

Namun, sebelum membeli skuter listrik, ada baiknya konsumen juga mempertimbangkan faktor-faktor lain, seperti keamanan, kenyamanan, perawatan, dan lingkungan. Skuter listrik memang ramah lingkungan, tetapi juga membutuhkan infrastruktur yang mendukung, seperti stasiun pengisian baterai, bengkel, dan regulasi.***

Editor: Jamaludin Anambas Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah