Network
ANAMBAS TODAY - PT Pelni (Persero) mengumumkan rencana untuk meremajakan armada mereka dengan menambahkan lima kapal baru dalam waktu lima tahun mendatang.
Direktur Armada dan Teknik PT Pelni, Robert Sinaga, menyatakan optimisme perusahaan dalam mencapai target ini saat berbicara di Pelabuhan Belawan, Medan.
Dikutip dari Antara pada Jumat 19 April 2024, Robert Sinaga menjelaskan bahwa dana untuk pembelian kapal baru ini akan bersumber dari Penyertaan Modal Negara (PMN) yang dialokasikan pada tahun 2024 dan 2025, dengan jumlah masing-masing sebesar Rp3 triliun dan Rp2,5 triliun. Selain itu, PT Pelni juga akan menggunakan anggaran internal untuk menambah jumlah kapal yang diperbarui.
Dengan kombinasi dana PMN dan anggaran internal, PT Pelni menargetkan peremajaan empat kapal, yang kemudian akan bertambah menjadi lima kapal.
Kapal-kapal yang akan digantikan adalah kapal-kapal lanjut usia, beberapa di antaranya seperti KM Umsini yang berusia 39 tahun dan KM Tidar yang berusia 36 tahun.
Meskipun kapal-kapal tersebut sudah berusia lebih dari 30 tahun, Robert menambahkan bahwa kapal-kapal lawas yang masih memenuhi regulasi operasional mungkin akan tetap digunakan, namun dengan kapasitas yang terbatas.
Terkait dengan asal kapal-kapal baru, PT Pelni akan melakukan proses pelelangan. Robert menegaskan bahwa tidak ada kepastian kapal baru akan datang dari Jerman, yang telah menjadi sumber kapal PT Pelni sejak 1983.
Sejak tahun 1983, PT Pelni telah mendatangkan kapal dari galangan Jos L Meyer di Jerman.
Sebanyak 16 kapal telah dibangun dan diserahkan secara bertahap dari tahun 1983 hingga 1996.***
