Network
ANAMBASTODAY - Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong, menegaskan keyakinannya bahwa Jordi Amat masih memiliki kualitas untuk membela timnas meski belakangan ini sang pemain melakukan beberapa kesalahan fatal.
Kartu Merah di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Jordi Amat diganjar kartu merah pada menit ke-59 dalam pertandingan putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak. Insiden ini terjadi setelah Amat melakukan pelanggaran keras terhadap Youssef Wali.
Saat itu, Indonesia sedang tertinggal 0-1, dan akhirnya menutup laga dengan kekalahan 0-2. Pemain Johor Darul Ta’zim ini sebelumnya juga melakukan kesalahan saat menarik pemain Jepang di kotak penalti pada fase grup Piala Asia 2023, yang berujung pada gol penalti bagi Jepang.
Shin Tae-yong Tetap Percaya
“Jordi memang pemain papan atas, dan kesalahan-kesalahan itu bukan karena faktor umur. Hari ini dia bermain baik, namun kartu merah terakhir membuat tim kami dalam kondisi sulit. Untuk itu, Jordi akan mengevaluasi dirinya sendiri,” ujar Shin Tae-yong pada konferensi pers setelah pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Amat, yang kini berusia 32 tahun, adalah salah satu pemain tertua di timnas Indonesia.
Peluang Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Meski mengalami kekalahan dari Irak, peluang Indonesia untuk lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 masih terbuka, dengan syarat harus mengalahkan Filipina pada pertandingan terakhir. Namun, Shin Tae-yong belum mau membicarakan calon-calon lawan di putaran selanjutnya.
“Tim seperti Korea Selatan, Jepang, Australia, Iran, dan Arab Saudi adalah tim papan atas di Asia. Keadaan akan sulit jika melawan mereka, tetapi karena tim lawan bagus, kita harus bertahan terus dan berjuang meski kemasukan gol,” kata pelatih asal Korea Selatan itu.
Pekerjaan Rumah Timnas Indonesia
Shin Tae-yong juga menyoroti banyaknya pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh timnas Indonesia, terutama dalam hal permainan operan bola yang masih sering terjadi kesalahan. Ia menegaskan pentingnya perbaikan fundamental untuk meningkatkan performa tim di pertandingan-pertandingan mendatang.
Dengan dukungan penuh dan evaluasi mendalam, Shin Tae-yong optimis bahwa Jordi Amat dan timnas Indonesia dapat terus berkembang dan meraih hasil positif di kualifikasi Piala Dunia 2026.***
