Suharso Monoarfa dan Ansar Ahmad Berbagi Visi dan Misi Ekonomi Biru di IDF 2023 Kepri

- 18 Desember 2023, 23:29 WIB
Suharso Monoarfa dan Ansar Ahmad Berbagi Visi dan Misi Ekonomi Biru di IDF 2023. -f/istimewa
Suharso Monoarfa dan Ansar Ahmad Berbagi Visi dan Misi Ekonomi Biru di IDF 2023. -f/istimewa /

Baca Juga: Menteri PPN Suharso Monoarfa dan Gubernur Kepri Ansar Ahmad Tinjau Progres Revitalisasi Pulau Penyengat

Adapun rangkaian kegiatannya sendiri meliputi, Road to Indonesia Development Forum 2023 di Biak Numfor Papua pada 25 s.d. 26 November 2023 yang dilaksanakan untuk mendukung Sail Teluk Cendrawasih 2023. Dan puncaknya, dilaksanakan di Kota Batam, Kepulauan Riau yang menampilkan International Lecture, Special Session terkait 6 Blue Agendas.

"Dimana sesi kegiatannya adalah, marketplace pelaku usaha/startup ekonomi biru, pemerintah, LSM, mitra pembangunan, dan BUMN, serta kunjungan kerja ke industri galangan kapal sebagai salah satu industri ekonomi biru berteknologi tinggi. Termasuk kunjungan ke Kepri Coral sebagai contoh pariwisata bahari berkelanjutan" urainya.

Sementara itu Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, sebagai provinsi kepulauan, Provinsi Kepri sangat tepat dijadikan pusat pelaksanaan IDF Tahun 2023. Apalagi Kepri memang memiliki potensi teritorial kelautan yang terbentang sangat luas.

"Bahkan, luas wilayah laut kita yang hampir 96 persen dengan luas daratan plus minus yang hanya kurang lebih 4 persen. Karenanya potensi maritim dan keluatan yang sangat luas ini, harus bisa memberikan nilai tambah, sekaligus menjadi lokomotif utama perekonomian ke depannya" ujar Ansar.

Kepri sendiri sambung Ansar, terus berupaya memanfaatkan potensi kelautan dan kemaritiman yang sangat besar. Di mana tidak lagi hanya terbatas pada pemanfaatan laut dari sisi pemanfaatan sumber daya ikannya semata, tapi Kepri terus bertranformasi meningkatkan pertumbuhan ekonomi berbasis kelauatan.

"Di antaranya, pengembangan potensi pariwisata, termasuk di dalamnya ada kawasan ekonomi khusus pariwisata dan halal wisata di Pulau Penyengat Tanjungpinang. Juga ada industri berbasis maritim yang saat ini jumlahnya telah mencapai 256 industri dan tersebar di tujuh kabupaten/kota di Kepri" kata Ansar.

Baca Juga: Pesan Suharso Monoarfa: Pembangunan Pelabuhan Kuala Riau Menggunakan Konsep Smart City

Pemerintah Provinsi Kepri tambah Ansar, juga senantiasa berkolaborasi bersama pemerintah pusat, dan pemerintah kabupaten/kota dalam pengembangan potensi kemaritiman, khususnya dalam pemenuhan konektivitas antar wilayah seperti, pembangunan bandara, pembangunan pelabuhan, dan juga pembangunan jembatan Batam-Bintan.

"Termasuk di dalamnya, pembangunan highway integrated Batam-Bintan-Tanjungpinang, yang menghubungkan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi di Pulau Batam dan Pulau Bintan, " tegasnya.

Halaman:

Editor: Jamaludin Anambas Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah