Konflik Israel Palestina Meningkat, Serangan Balik Israel Akibatkan Ratusan Warga Gaza Tewas

- 7 Oktober 2023, 23:53 WIB
Salah seorang warga Palestina melakukan perlawanan saat mendapat serangan Israel ketika di Gaza.
Salah seorang warga Palestina melakukan perlawanan saat mendapat serangan Israel ketika di Gaza. /Pixabay.com

ANAMBASTODAY – Konflik Palestina Israel meningkat di Gaza, sebuah serangan ke wilayah Israel oleh milisi Hamas mengundang serangan balik yang mengakibatkan ratusan warga Palestina tewas dalam serangan balik tersebut. Sementara itu, sejumlah warga Israel dilaporkan diculik oleh kelompok milisi Hamas.

 

Konflik ini dimulai ketika Hamas, penguasa Gaza, melancarkan serangan mendadak terhadap Israel, yang menyebabkan kepanikan di seluruh negara. Serangan ini terjadi pada Sabtu pagi dan bertepatan dengan hari Sabat Yahudi serta hari perayaan Simchat Torah.

Israel segera merespons dengan serangan balasan yang dahsyat, menargetkan sejumlah sasaran di Gaza. Militer Israel melaporkan telah menghantam 17 kompleks militer Hamas dan memobilisasi puluhan ribu pasukan cadangan. Akibatnya, setidaknya 198 orang tewas, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.

Tidak hanya itu, serangan udara Israel juga mencapai Rumah Sakit (RS) Indonesia di Jalur Gaza, menewaskan seorang staf medis dan merusak fasilitas medis yang sangat dibutuhkan. Relawan medis yang berada di wilayah tersebut juga menjadi korban dalam serangan tersebut.

Konflik semakin rumit tentang laporan warga Israel yang disandera oleh milisi Palestina. Hamas merilis video yang menunjukkan warga Israel ditangkap oleh anggotanya, sementara juga beredar rekaman video warga Palestina yang mengendarai kendaraan militer Israel.

Situasi di wilayah tersebut semakin memburuk dengan serangan roket berlanjut ke arah Israel, melukai ratusan warga. Sejumlah wilayah di Tel Aviv bahkan diblokir, meningkatkan ketegangan dan ketakutan di antara penduduk setempat.

Dilansir kantor berita BBC Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, telah memberikan pernyataan tegas, menyatakan bahwa Israel sedang "berperang" dan bersumpah bahwa Hamas akan "membayar harga yang belum pernah diketahui". Pemerintah Israel juga telah memobilisasi sumber daya besar-besaran untuk menghadapi konflik ini.

Halaman:

Editor: Ade Irwan Munawar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x